Perhatikan Pemulihan Luka Setelah Operasi Agar Tidak Terhambat

Thursday, December 19, 2019

Perhatikan Pemulihan Luka Setelah Operasi Agar Tidak Terhambat



Pernah menjalani operasi? Jujur saja saya belum pernah mengalami operasi dan saya bersyukur akan hal itu. Namun, mendengar saudara dan kerabat menjalani operasi seperti operasi usus buntu, rasanya ngilu banget mendengarnya. Selain karena saya sangat takut dengan luka dan darah, saya juga kurang tahan dengan rasa sakit.

Kena pisau saja bisa nangis bombay (kalau nggak ingat malu sama anak-anak...haha), apalagi jika sampai menjalani operasi yang butuh waktu lumayan lama untuk proses penyembuhan lukanya.

Bagi orang awam, biasanya ada makanan yang menjadi pantangan, katanya biar lukanya cepat kering. Misalnya nggak boleh makan telur dan seafood. Tapi, dalam dunia medis, apakah pendapat itu dibenarkan?

Ternyata pendapat semacam itu tidak dibenarkan. Kandungan protein di dalam telur justru disebut dapat mempercepat proses penyembuhan luka. Kandungan zinc di dalam seafood juga bisa mempercepat sembuhnya luka. Kecuali kamu punya alergi, ya. Maka hindari supaya alergimu tidak kambuh.

Selain makanan, kita juga harus tahu cara merawat luka pasca operasi. Beberapa hal yang perlu dilakukan untuk merawat luka pasca operasi dengan benar di antaranya,

Belajarlah Mengganti Perban Luka Pasca Operasi


Kita tidak bisa sembarangan mengganti perban luka pasca operasi. Dengan memperhatikan perawat saat di rumah sakit, kita jadi tahu mana cara yang paling tepat yang bisa dilakukan untuk merawat luka jahitan, salah satunya saat mengganti perban.

Hal ini bisa dipelajari saat masih di rumah sakit, jika tidak terlalu memahami, kita tidak boleh sungkan bertanya kepada perawat.

Memastikan Luka Pasca Operasi Selalu Bersih


Kita bisa menjaga kebersihan luka jahitan dengan rajin mencuci tangan. Jangan lupa cuci tangan selalu pakai sabun dan air mengalir. Jangan sampai luka jahitan basah terkena air atau basah saat kita mandi.

Jagalah supaya luka jahitan tetap bersih dan kering. Jangan sampai terjadi infeksi sehingga memperparah luka dan membuat proses penyembuhan berjalan lama.

Jangan Memaksakan Diri Mengangkat Benda Berat


Selama minimal dua minggu setelah operasi, usahakan untuk tidak melakukan kegiatan berat dan mengangkat beban yang berlebihan lebih dari dua kilogram. Karena luka jahitan bisa terbuka kembali dan pastinya itu sangat menyakitkan.

Selama minimal dua minggu, sebaiknya kita banyak istirahat sampai luka jahitan bekas operasi benar-benar sembuh. Dengan begitu, proses pemulihan luka diharapkan bisa lebih cepat.

Memang, pemulihan pasca operasi perlu mendapatkan perhatian khusus. Diperlukan waktu yang cukup lama hingga berminggu-minggu agar pasien bisa benar-benar sembuh dan beraktivitas secara normal. Proses pemulihan luka operasi bukanlah hal yang sepele karena tidak bisa disembuhkan dengan obat hidung mampet dan hidung meler. Dibutuhkan obat khusus yang bisa mempercepat proses penyembuhan luka.

Selain menggunakan obat yang bisa mempercepat penyembuhan luka pasca operasi yang bisa didapat dengan beli saja di goapotik, terdapat pula beragam hal yang perlu dihindari agar proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat. Apa sajakah hal tersebut? Sebelum mengetahuinya, ada baiknya jika mengunjungi tautan berikut ini https://www.goapotik.com/promo/obat-pilek-untuk-anak terlebih dahulu.

Di bawah ini adalah beberapa jenis minuman yang sebaiknya dihindari supaya luka pasca operasi bisa segera sembuh dan pulih seperti semula, di antaranya,

1. Kafein


Minuman berkafein seperti teh atau kopi menjadi minuman yang rutin diminum oleh beberapa orang. Manfaat kafein yang bisa membantu menjaga konsentrasi jadi alasan mengapa banyak orang membutuhkannya setiap hari. Tapi, ketika kamu baru saja selesai melakukan operasi, maka minuman berkafein jadi salah satu daftar minuman yang perlu dihindari.

Konsumsi minuman berkafein perlu dihindari karena bisa menghambat proses penyerapan nutrisi dalam tubuh. Setelah operasi, tubuh membutuhkan nutrisi yang lengkap agar proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat. Konsumsi obat juga perlu dilakukan secara rutin agar luka bekas operasi bisa mereda lebih cepat. Namun, konsumsi kopi dapat menghambat keduanya serta akan membuat pencernaanmu terganggu nantinya. Oleh karena itu, hindari sementara konsumsi minuman berkafein setelah operasi sampai luka bekas operasi bisa benar-benar sembuh.

2. Minuman Berkarbonasi


Saat pesta atau berkumpul bersama, minuman berkarbonasi mungkin bisa menjadi minuman yang tepat. Rasanya yang menyegarkan dan manis menjadi alasan mengapa minuman yang satu ini disukai banyak orang. Meskipun demikian, minuman berkarbonasi bukanlah minuman yang bagus untuk dikonsumsi dalam jumlah banyak. Terlebih bagi kamu yang baru melakukan operasi, minuman berkarbonasi bahkan jadi salah satu minuman yang perlu dihindari.

Salah satu alasan mengapa minuman berkarbonasi dilarang yakni karena kadar gula yang cukup tinggi. Minuman berkarbonasi dapat memicu meningkatnya kadar gula dalam darah yang berujung pada semakin lamanya proses pengeringan luka. Selain itu, minuman berkarbonasi juga mengandung kafein yang bisa menghambat proses penyerapan nutrisi setelah operasi. Jadi, hindari minuman berkarbonasi setelah operasi agar luka bekas operasi bisa lebih cepat sembuh.

Salam hangat,

Featured Image: Photo by Shutterstock

Referensi artikel :https://www.guesehat.com/hal-hal-yang-perlu-diperhatikan-setelah-operasi-2

 

Comments

  1. Waktu abis ngelahirin anakku, melalui cesar. Aku sempat bingung saat suster minta aku makan banyak telur rebus. Katanya biar lukanya cepat kering. Sementara waktu itu aku percaya sama mitos, kalau makan telur bisa bikin gatel. Tapi, karena disuruh suster. Akhirnya aku nurut. Alhasil, luka cepat kering tapi karena ada sugesti dalam diri pun aku ngalamin gatel2. Meski ga parah :D

    ReplyDelete
  2. Haha..bisa begitu ya, Mbak :D Emang bener sih apa yang kita pikirkan terjadi sekarang :D

    ReplyDelete