Tak terasa kita sudah sampai di penghujung Ramadan. Teman-teman yang tinggal di tanah
perantauan mulai mudik ke kampung halaman. Tradisi mudik memang sangat identik
dengan masyarakat kita. Tidak dipungkiri, jalanan jadi padat dan macet akibat
banyaknya orang yang melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman.
![]() |
Foto: pexels.com |
Mudik
pun menjadi salah satu rutinitas saya sejak menetap di Jakarta delapan tahun
silam. Sebelumnya tidak pernah membayangkan akan menjalani semua ini.
Benar-benar nggak terbayang bakalan tinggal dan menetap di Jakarta.
Tinggal
jauh dari orang tua dan kerabat bukanlah hal mudah. Kita pun harus
pandai-pandai mencari keluarga dari mereka yang sebenarnya tidak terikat
hubungan darah. Tinggal jauh di tanah rantau membuat saya belajar lebih mandiri.
Terutama setelah memiliki buah hati, bisa menghadapi banyak hal tak terduga
adalah sebuah kewajiban yang pada akhirnya membuat saya mau tak mau harus mampu
menghadapinya.
Ketika
kita mudik ke kampung halaman, ada banyak hal yang tidak bisa dipungkiri meski
usia terus bertambah. Terutama kebahagiaan orang tua yang sejak lama telah
menghitung hari menanti kapan anaknya akan pulang dan singgah di rumahnya.
Bahkan
orang tua saya lebih hapal kapan saya akan pulang kampung ketimbang saya
sendiri yang kadang sudah terlalu repot mengurusi ini dan itu sendiri.
Nah,
5 hal ini menjadi sesuatu yang tak pernah hilang saat kita mudik ke kampung
halaman. Akan menjadi kenangan manis dan terus saja membangkitkan semangat untuk
mencapai jalan sempit menuju rumah orang tua.
Orang tua memperlakukan kita sangat
spesial. Bukan karena pilih kasih, tapi karena rindu yang disimpan dan ditahan
selama satu tahun terakhir
Tak
dipungkiri, saya kerap merasa diperlakukan sangat istimewa ketika mudik. Baik
oleh orang tua ataupun mertua. Bukan karena mereka pilih kasih, tetapi karena
mereka terlalu rindu. Bertemu setiap setahun sekali tentu bukan harapan utama.
Jika bisa, mereka ingin bertemu setiap hari. Tetapi keadaan membuat semuanya
jadi rumit. Meski seminggu dua kali saya selalu menelepon hingga berjam-jam,
tetap saja rindu itu terlihat sangat nyata. Saya rindu, mereka pun sama. Dan
momen mudik lebaran menjadi satu-satunya kesempatan untuk kami bertemu dan
melepas rindu yang nyatanya tetap saja tak pernah tuntas.
Orang tua ingin kita pulang, bukan
mengharap oleh-oleh, tetapi ingin mengecup dan memeluk darah dagingnya yang
telah tumbuh dewasa
Saya
bisa membayangkan bagaimana sepinya rumah yang dulu saya tinggali tanpa saya
dan saudara kandung yang lain. Meski mereka mengatakan bukan masalah, tetap
saja setiap pulang ke kampung halaman, rasa sunyi dan senyap itu menyergap
langsung. Walaupun kita menawarkan istana yang jauh lebih megah, orang tua
tetap lebih suka tinggal di rumah sendiri, melakukan aktivitas sederhana
seperti beternak atau berkebun. Karena alasan itulah, pulang kampung menjadi
salah satu rutinitas wajib setiap tahun meski tidak selalu bertepatan dengan
Hari Raya.
Selain merindukan kita, orang tua
juga ingin melihat dan bertemu cucu-cucunya
Selain
kita, cucu-cucu mereka menjadi salah satu alasan kenapa mereka sering rindu
untuk bertemu. Ketika saya pulang ke rumah, anak-anak selalu dapat perlakukan spesial
dari eyangnya. Semua itu wajar sekali terjadi mengingat mereka memang tidak
bisa selalu bertemu. Hanya mendengar suara lewat telepon atau video call tentu
tidak sama ketika bertemu secara langsung.
Meski mudik dalam waktu cukup lama,
rasanya rindu itu belum juga terobati
Saya
biasanya mudik hingga dua minggu ke kampung halaman di kota Malang. Walaupun
terbilang cukup lama, tetapi tetap saja tidak pernah cukup untuk menuntaskan
rindu. Setiap pulang, saya harus bergantian menginap di rumah orang tua dan
mertua. Seharian pun kadang tidak di rumah. Kami juga harus mengunjungi guru
serta saudara yang lain. Padatnya kegiatan saat lebaran dan berbagi waktu
antara di rumah orang tua dan mertua membuat dua minggu tidak pernah cukup
untuk menuntaskan rindu.
Orang tua sayang bukan karena
terpisah jarak, tetapi karena kita mampu menjaga sebuah hubungan supaya tetap harmonis. Jangan
sakiti, jangan caci maki. Kelak kita pun akan berada di posisi yang sama.
Menjadi tua hanya perkara waktu
Saya
masih heran ketika banyak orang mengatakan bahwa orang tua sayang karena kami
terpisah jarak yang tak bisa dengan mudah bertemu. Faktanya, tidak selalu
begitu. Orang tua yang telah disakiti anaknya tentu sulit menumbuhkan rindu
meski bertahun-tahun tidak bertemu. Ini fakta yang nyata terjadi dalam keluarga
kami. Saya yakin semua orang juga pernah melakukan kesalahan, tetapi hal yang
perlu diingat adalah bagaimana kemudian kita bisa memperbaiki semuanya. Jangan
sakiti mereka, jangan dicaci maki, bukan hanya karena itu dosa besar dan
melukai mereka, tetapi kita pun kelak akan berada di posisi mereka. Menjadi tua
hanya soal waktu. Kenapa kita tidak pernah mengkhawatirkan itu?
Itulah 5
hal yang sangat identik dengan mudik ala saya banget..he. Selama masih ada
orang tua, mudik ke kampung halaman adalah hal utama yang selalu
diprioritaskan. Meski lelah di perjalanan terutama karena harus membawa dua
buah hati yang lagi aktif-aktifnya, mudik tetap menjadi rutinitas wajib setiap
tahunnya. Pulang tidak harus ketika lebaran, kapan pun kita mau, pulang ke
rumah orang tua akan menjadi hadiah tak terkira bagi mereka.
Buat
teman-teman yang mudik, hati-hati di jalan, ya! Fii Amanillah. Semoga
perjalanannya lancar dan jangan lupa, berbahagialah bersama orang tua di rumah. Amiin.
Hmmm.. Orangtua salah satu alasan pulang ke kampung halaman.. Dan benar, orangtua akan memperlakukan kita dengan spesial melebihi momen-momen lainnya..
ReplyDeleteIyaap, setuju sekali
DeleteAlhamdulillah saia mudik dan berkumpul lagi dengan kedua orang tua. Insya Allah cuti cukup panjang untuk dihabiskan di kampung halaman. Tapi sepanjang apapun cuti itu, tak mampu menuntaskan rindu. Rindu adalah alasan mengapa Saia selalu ingin pulang ke rumah...
ReplyDeletePastinya selalu kangen, yaa
DeleteAlhamdulillah tahun ini kumpul bareng keluarga, jd nggak mudik lagi mbak.. Paling mudik ke rumah mbah besok, hiks
ReplyDeleteTp aku jd kangen suasana mudik ke rumah orang tua..😂
Ngangenin emang, ya mudik itu
Deletealhamdulillah tahun ini bisa kumpul lagi lengkap dengan ibu bapak di kampung. pas sungkeum itu selalu pengen nangis, dan selalu berdoa semoga mereka selalu sehat dan panjang umur. amin.
ReplyDeletesetiap mudik lebaran alhamdulillah kali ini bisa ngasih anpao tapi namanya ortu ya anpaonya dibalikin lagi sama oleh-oleh buatan ibu. heuuu sedih
Hehe, mana tega sih nerimanya apalagi dirimu masih unyu mba :D
Delete